Sabtu, 22 Desember 2007
Kamis Yang Penuh Hikmah
Bangsa Indonesia perlu membangun kesadarannya akan kerelaan berkorban yang selama ini telah amat dalam terpendam di lumpur materialisme. Sulit rasanya menemukan sosok pemimpin yang rela berkorban seperti Umar, khalifah abbasiyah.
Tidak jarang kita temukan, apalagi dikota metropolitan sebesar Jakarta, faham kapitalisme telah mengubur semangat kerlaan kita untuk berbagi dengan orang yang lebih membutuhkan. Coba saja lihat, bagaimana orang yang mengendarai mobil atau motor seringkali sulit mengalah pada pejalan kaki atau orang yang akan menyebrang jalan. Orang-orang kelas the have, tidak memberi ruang pedestrian bagi pejalan kaki, karena area trotoar dijadikan taman depan rumah.
Kemanakah semagat berkorban pada diri kita? Hilang terbawa angin atau terpendam disanubari dan sulit diejawantahkan dalam pola hidup kita dikeseharian? Mari kita bertanya pada rumput-rumput beton ..........
Kamis, 20 Desember 2007
Efek Bahaya Asap Rokok Bagi Kesehatan Tubuh Manusia - Akibat Sebatang Rokok Racun, Ketagihan, Candu, Buang Uang Dan Dosa
1. Asap rokok mengandung kurang lebih 4000 bahan kimia yang 200 diantaranya beracun dan 43 jenis lainnya dapat menyebabkan kanker bagi tubuh. Beberapa zat yang sangat berbahaya yaitu tar, nikotin, karbon monoksida, dsb.
2. Asap rokok yang baru mati di asbak mengandung tiga kali lipat bahan pemicu kanker di udara dan 50 kali mengandung bahan pengeiritasi mata dan pernapasan. Semakin pendek rokok semakin tinggi kadar racun yang siap melayang ke udara. Suatu tempat yang dipenuhi polusi asap rokok adalah tempat yang lebih berbahaya daripada polusi di jalanan raya yang macet.
3. Seseorang yang mencoba merokok biasanya akan ketagihan karena rokok bersifat candu yang sulit dilepaskan dalam kondisi apapun. Seorang perokok berat akan memilih merokok daripada makan jika uang yang dimilikinya terbatas.
4. Harga rokok yang mahal akan sangat memberatkan orang yang tergolong miskin, sehingga dana kesejahteraan dan kesehatan keluarganya sering dialihkan untuk membeli rokok. Rokok dengan merk terkenal biasanya dimiliki oleh perusahaan rokok asing yang berasal dari luar negeri, sehingga uang yang dibelanjakan perokok sebagaian akan lari ke luar negeri yang mengurangi devisa negara. Pabrik rokok yang mempekerjakan banyak buruh tidak akan mampu meningkatkan taraf hidup pegawainya, sehingga apabila pabrik rokok ditutup para buruh dapat dipekerjakan di tempat usaha lain yang lebih kreatif dan mendatangkan devisa.
5. Sebagian perokok biasanya akan mengajak orang lain yang belum merokok untuk merokok agar merasakan penderitaan yang sama dengannya, yaitu terjebak dalam ketagihan asap rokok yang jahat. Sebagian perokok juga ada yang secara sengaja merokok di tempat umum agar asap rokok yang dihembuskan dapat terhirup orang lain, sehingga orang lain akan terkena penyakit kanker.
6. Kegiatan yang merusak tubuh adalah perbuatan dosa, sehingga rokok dapat dikategorikan sebagai benda atau barang haram yang harus dihindari dan dijauhi sejauh mungkin. Ulama atau ahli agama yang merokok mungkin akan memiliki persepsi yang berbeda dalam hal ini.
Kesimpulan :
Jadi dapat disimpulkan bahwa merokok merupakan kegiatan bodoh yang dilakukan manusia yang mengorbankan uang, kesehatan, kehidupan sosial, pahala, persepsi positif, dan lain sebagainya. Maka bersyukurlah anda jika belum merokok, karena anda adalah orang yang smart / pandai.
Ketika seseorang menawarkan rokok maka tolak dengan baik. Merasa kasihanlah pada mereka yang merokok. Jangan dengarkan mereka yang menganggap anda lebih rendah dari mereka jika tidak ikutan ngerokok. karena dalam hati dan pikiran mereka yang waras mereka ingin berhenti merokok. (organisasi.org)
EMOTIONAL INTELLIGENCE ATAU KECERDASA EMOSIONAL?
IQ atau kecerdasan biasanya atau sering digunakan sebagai patokan tingkat kecerdasan seseorang dan sering digunakan sebagai salah satu persyaratan waktu akan mencari pekerjaan atau akan memasuki dunia pendidikan. Intelegensi dapat diartikan sebagai daya atau kemampuan manusia untuk menyesuaikan diri dengan keadaan baru dengan menggunakan alat-alat berpikir (otak) yang dimilikinya. Disini dapat dilihat bahwa kecerdasan erat kaitannya dengan masalah penyesuaian diri terhadap masalah yang dihadapinya. Orang yang memiliki intelegensi tinggi akan lebih cepat dan lebih tepat di dalam menghadapi masalah-masalah baru dibandingkan dengan orang yang kecerdasannya kurang. IQ digolongkan menjadi 4 (empat) kategori yaitu: kecerdasan rata-rata dengan angka IQ 90 - 109; diatas rata-rata dengan angka IQ 110-119; cerdas dengan angka IQ 120-129 dan IQ diatas 130 untuk kategori jenius (cerdas sekali).
Kecerdasan emosional (Emotional Intelligence)
Apakah orang dengan IQ yang rendah atau rata-rata tidak akan seberhasil orang dengan IQ yang tinggi? Pemikiran inilah yang kemudian memunculkan pentingnya kecerdasan emosi untuk menandingi kecerdasan. Inilah tantangan bagi mereka yang menganut pandangan sempit tentang kecerdasan dengan mengatakan bahwa IQ merupakan masalah keturunan atau bawaan (genetik) yang tidak bisa diubah lagi, sekalipun oleh pengalaman hidup seseorang.
Lalu bagaiman dengan adanya kenyataan bahwa orang yang ber IQ tinggipun bisa gagal sedangkan orang yang ber IQ rata-rata menjadi sangat sukses dalam hidupnya. Disinilah kecerdasan emosional memegang peranan penting, dimana ia mencakup pengendalian diri, semangat dan ketekunan, serta kemampuan untuk memotivasi diri sendiri. Keterampilan-keterampilan seperti ini dapat diajarkan kepada anak-anak sejak dini, untuk memberi mereka peluang yang lebih baik dalam memanfaatkan potensi yang ada dalam diri mereka.
Apakah emosi itu?
Emosi adalah setiap kegiatan atau pergolakan pikiran, perasaan, nafsu atau setiap keadaan mental (psikologis) yang hebat atau meluap-luap. Walaupun bentuk emosi itu bermacam-macam yang bahkan terkadang sulit untuk kita definisikan karena terkadang emosi itu bercampur aduk menjadi satu. Berbagai macam emosi tersebut dapat dikategorisasikan menjadi amarah, kesedihan, rasa takut, kenikmatan, cinta, terkejut, jengkel dan malu.
Keterampilan mengelola emosi ?
Keterampilan dalam mengelola emosi meliputi:
- mampu mengidentifikasi serta mendefinisikan perasaan yang muncul
- mampu mengungkapkan perasaan, mampu menilai intensitas (kadar) perasaan
- mampu mengelola perasaan
- mampu mengendalikan diri sendiri
- mampu mengurangi stres
- mampu mengetahui perbedaan antara perasaan dan tindakan.
Selain keterampilan emosional, keterampilan yang berkaitan dengan kecerdasan (kognitif) juga penting. Keterampilan seperti melakukan monolog (berbicara kepada diri sendiri) atau melakukan dialog batin untuk menghadapi suatu masalah; dapat membaca atau menafsirkan isyarat-isyarat sosial, misalnya megenali pengaruh sosial terhadap perilaku kita dan melihat dampak perilaku kita tidak hanya dengan kacamata probadi akan tetapi dengan pandangan (perspektif) yang lebih luas yaitu masyarakat dimana kita tinggal; menggunakan langkah-langkah yang tepat dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi dengan memperhitungkan resiko-resiko yang mungkin akan terjadi; mampu memahami sudut pandang orang lain; memahami sopan santun, perilaku mana yang dapat diterima dan mana yang tidak dapat diterima oleh orang lain atau masyarakat bersikap positif dan optimistis; serta mampu mengembangkan harapan-harapan yang realistis tentang diri sendiri dan masa depan kita.
Keterampilan berperilaku
Untuk melengkapi keterampilan emosional dan kognitif, ada satu lagi keterampilan yang harus kita kuasai untuk dapat berhasil dalam kehidupan kita, yaitu keterampilan dalam berperilaku. Perilaku kita mencakup dua hal yaitu perilaku verbal dan perilaku non-verbal. Perilaku verbal adalah perilaku yang diwujudkan dengan kata-kata, misalnya mampu mengajukan permintaan-permintaan dengan jelas; menanggapi kritik secara efektif, mampu bersifat asertif (tegas dan terbuka) untuk menolak pengaruh-pengaruh negatif dan mampu mendengarkan orang lain. Sedangkan perilaku non-verbal adalah perilaku yang diwujudkan dengan sikap tubuh, ekspresi wajah (seperti cemberut, tersenyum, dsb), pandangan mata dll.
Manusia dikaruniai Tuhan tiga kemampuan tersebut yaitu kecerdasan, emosi dan perilaku, tinggal bagaimana kita mengelolanya sehingga mampu melengkapi satu sama lain.
Sumber: Kompas, tanggal 15 Nopember 2002
Nur Rokhmah Hidayati dan Yahya Mashum
Terbakar Rindu
adalah rindu jua
membuatku melayang menembus batas
dinding hati menyeruak bersama mega
terbawa angin
entah akan tertambat direlung kekasih
adalah rindu jua
yang menghantam naluri
tersadar dalam kehampaan tak berkesudahan
adalah rindu jua
tertatihku menata hati
yang terlanjur terkoyak
adalah rindu jua
yang sekian lama terpendam
memacu adrenalinku
untuk slalu sadar
bahwa aku bukan milikku
juga bidadariku
meski hanya lelayang diarena
mimpiku
adalah rindu jua
membuat asaku slalu
berharap padaNya
untuk sgala kebahagiaannya
kostrad, 240307
Senin, 10 Desember 2007
Epilog 2
kuingin menghirup habis
wangi kesturimu
dalam tiap sujudku
jika Kau izinkan,
kupersembahkan cinta seluas galaksi
selesat cahaya kuingin jumpaiMu
dalam tiap takbirku
jika Kau izinkan,
matikan aku
dalam dekapanMu
Epilog 1
bintang malu bersembunyi
dibalik punggung awan mendung
bersambaran petir getir
menyambar sanubari yang lelah
separuh malam
sebenarnya : tak perlu ada lagi kerisauan
sebab kurasakan jemari lembutMu
menampar pedih
separuh malam
belum lagi basuh relung hati
syaraf otakku mengelana
mencari jalan mencabik-cabik belukar
jantung kegalauan
separuh malam
Kau menertawaiku lewat
hembusan angin diperaduan
ketakutanku tak jumpai Kau
disetiap aliran darah
nafas dan lafadzku
separuh malam
meskikah kutunggui
agar fajar tak segera menjelang
separuh malam
kusunting kau
dengan ketakwaan maharku
Sabtu, 08 Desember 2007
Terbatas Kata
tak terbatas kata
samudra kelembutan
tak terbatas kata
cintaku terbatas kata
Kekasih............
Jumat, 07 Desember 2007
Embun
menyinari seluas ruang hati
kala jatuh dalam pelukan bumi sukmaku
basah,
membasah-basah jiwa
saat cinta mendahaga
Rabu, 05 Desember 2007
Keajaiban ASI dari Perempuan yang Terinfeksi HIV
Jika selama ini perempuan yang terinfeksi HIV dilarang memberikan ASI pada bayinya untuk mencegah penularan AIDS, maka yang terjadi di Afrika justru sebaliknya. Bayi-bayi yang disusui ASI secara eksklusif oleh ibu yang terinfeksi HIV justru tidak tertular.
Dalam penelitian yang telah dipublikasikan dalam Lancet Medical Journal, diketahui bahwa para perempuan yang terinfeksi HIV di Afrika memberikan ASI eksklusif kepada bayinya tanpa diberi susu formula dan makanan tambahan lainnya.
Sebanyak 1.372 perempuan terinfeksi HIV positif dilibatkan dalam penelitian tersebut dan ditemukan hanya 4% bayi yang tertular Human Immunodeficiency Virus (HIV) karena mendapat ASI eksklusif selama 6 bulan setelah dilahirkan.
Bayi yang diberi ASI dan juga mendapat susu formula kemungkinan dua kali lebih besar tertular virus dari ibunya, dibandingkan dengan bayi yang hanya mendapat ASI eksklusif. Sementara itu, bayi yang mendapat makanan tambahan disamping ASI, peluang terinfeksinya menjadi sebelas kali lebih besar.
Para peneliti menduga hal ini terjadi karena alasan biologis. Menurut mereka, selaput lendir yang melapisi usus dan kandungan dari ASI menjadi lapisan pertahanan agar tubuh tidak terinfeksi HIV. Seperti kita ketahui, komponen utama pada ASI yang disebut prebiotik memang memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Penelitian tersebut juga menemukan angka kematian bayi berusia tiga bulan yang mendapat ASI eksklusif hanya setengah dibandingkan bayi yang hanya mendapatkan susu botol. Sebanyak 15% bayi dari ibu terinfeksi dan tidak disusui meninggal di usia tiga bulan, sedangkan bayi yang disusui eksklusif hanya 6 % yang meninggal.
Perempuan hamil yang terinfeksi HIV sangat berisiko menularkan penyakit itu kepada janinnya. Setelah melahirkan pun, bayi tidak disarankan untuk diberikan ASI karena dikhawatirkan air susu dari ibu yang terinfeksi juga mengandung virus.
Kondisi di Afrika memang jauh dari kondisi kesehatan yang ideal. Pemberian susu formula justru tidak menyehatkan karena susu formula dicampur dengan air yang tidak bersih dengan sanitasi yang buruk.
Kondisi tersebut tentu membuat bayi lebih rentan terkena berbagai penyakit dan memiliki sistem kekebalan tubuh rendah, sehingga masuk akal jika bayi yang mendapatkan ASI akan lebih kuat terhadap infeksi.
Vertigo
- Kata `vertigo' berasal dari Bahasa Latin yaitu vertere yangartinya memutar. Nama ini diberikan kepada orang yang biasanya merasa dunia di sekitarnya berputar sehingga hilang keseimbangan.
Pada dasarnya vertigo merupakan keluhan, bukan penyakit. Namun, keluhan ini bisa menjadi pertanda penyakit yang serius. Jadi, sekalipun bukan penyakit, vertigo tidak boleh disepelekan. Vertigo bisa jadi merupakan pertanda penyakit-penyakit seperti tumor otak, hipertensi (tekanan darah tinggi), diabetes mellitus (kencing manis), jantung, dan ginjal. Semakin dini vertigo ditangani akan semakin cepat dapat diatasi.
Penyakit yang juga disebut vestibulars disorders atau gangguan vestibular ini adalah gangguan kesehatan yang berhubungan dengan sistem keseimbangan kita, biasanya gejala yang timbul adalah rasa berputar (ingin jatuh), telinga berdengung dan kadang-kadang dengan rasa mual.
Dr. Troeboes, salah seorang dokter yang pernah masuk dalam tim dokter mantan Presiden Soeharto, mengatakan keluhan vertigo disampaikan oleh lima persen dari seluruh pasien yang berobat di tempat-tempat praktik dokter umum.
Jenis vertigo
Vertigo diklasifikasikan menjadi dua kategori berdasarkan saluran vestibular yang mengalami kerusakan, yaitu vertigo periferal dan vertigo sentral. Saluran vestibular adalah salah satu organ bagian dalam telinga yang senantiasa mengirimkan informasi tentang posisi tubuh ke otak untuk menjaga keseimbangan.
Vertigo periferal terjadi jika terdapat gangguan di saluran yang disebut kanalis semisirkularis, yaitu telinga bagian tengah yang bertugas mengontrol keseimbangan.
Vertigo jenis ini biasanya diikuti gejala-gejala seperti :
- pandangan gelap
- rasa lelah dan stamina menurun
- jantung berdebar
- hilang keseimbangan
- tidak mampu berkonsentrasi
- perasaan seperti mabuk
- otot terasa sakit
- mual dan muntah-muntah
- memori dan daya pikir menurun
- sensitif pada cahaya terang dan suara
- berkeringat
- Gangguan kesehatan yang berhubungan dengan vertigo periferal antara lain penyakit-penyakit seperti benign parozysmal positional vertigo (gangguan akibat kesalahan pengiriman pesan), penyakit meniere (gangguan keseimbangan yang sering kali menyebabkan hilang pendengaran) , vestibular neuritis (peradangan pada sel-sel saraf keseimbangan) , dan labyrinthitis (radang di bagian dalam pendengaran) .
Sedangkan vertigo sentral terjadi jika ada sesuatu yang tidak normal di dalam otak, khususnya di bagian saraf keseimbangan, yaitu daerah percabangan otak dan serebelum (otak kecil). Gejala vertigo sentral biasanya terjadi secara bertahap, penderita akan mengalami hal-hal seperti:
- penglihatan ganda
- sukar menelan
- kelumpuhan otot-otot wajah
- sakit kepala yang parah
- kesadaran terganggu
- tidak mampu berkata-kata
- hilangnya koordinasi
- mual dan muntah-muntah
- tubuh terasa lemah
Gangguan kesehatan yang berhubungan dengan vertigo sentral termasuk antara lain stroke, multiple sclerosis (gangguan tulang belakang dan otak), tumor, trauma di bagian kepala, migren, infeksi, kondisi peradangan, neurodegenerative illnesses (penyakit akibat kemunduran fungsi saraf) yang menimbulkan dampak pada otak kecil.
Penyebab dan Gejala
Keluhan vertigo biasanya datang mendadak, diikuti gejala klinis tidak nyaman seperti banyak berkeringat, mual, dan muntah. Faktor penyebab vertigo adalah Sistemik, Neurologik, Ophtalmologik, Otolaringologi, Psikogenik, dapat disingkat SNOOP.
Yang disebut vertigo sistemik adalah keluhan vertigo yang disebabkan oleh penyakit tertentu, misalnya diabetes mellitus, hipertensi dan jantung. Sementara itu, vertigo neurologik adalah gangguan vertigo yang disebabkan oleh gangguan saraf. Keluhan vertigo yang disebabkan oleh gangguan mata atau berkurangnya daya penglihatan disebut vertigo
ophtalmologis; sedangkan vertigo yang disebabkan oleh berkurangnya fungsi alat pendengaran disebut vertigo otolaringologis. Selain penyebab dari segi fisik, penyebab lain munculnya vertigo adalah pola hidup yang tak teratur, seperti kurang tidur atau terlalu memikirkan suatu masalah hingga stres. Vertigo yang disebabkan oleh stres atau tekanan emosional disebut vertigo psikogenik.
Vertigo sering kali disebabkan oleh adanya gangguan keseimbangan yang berpusat di area labirin atau rumah siput di rongga telinga <http://www.info- sehat.com> . Kemungkinan penyebab vertigo antara lain:
* Infeksi virus seperti influenza yang menyerang area labirin
* Infeksi bakteri di telinga bagian tengah
* Radang sendi di daerah leher
* Serangan migren
* Sirkulasi darah yang terlalu sedikit sehingga menyebabkan aliran darah ke pusat keseimbangan otak menurun
* Mabuk kendaran
* Alkohol dan obat-obatan tertentu
Penanggulangan
Cara yang paling tepat untuk mengatasi keluhan vertigo adalah menemui dokter spesialis saraf untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Penyebab keluhan vertigo beragam, hampir tidak mungkin untuk mengobatinya secara langsung. Biasanya dokter akan mencari penyebabnya dengan melakukan sejumlah pemeriksaan secara menyeluruh. Jika penyebabnya adalah radang telinga, radang tersebut akan ditangani terlebih dahulu. Namun, ada pula kasus vertigo yang penyebabnya tidak diketahui.
Karena itu, jangan menganggap remeh gejala vertigo. Begitu Anda merasakan kepala pusing seperti berputar yang sangat hebat dan muncul lebih dari beberapa hari atau bahkan seminggu dan timbul berulang-ulang, segeralah menemui dokter supaya penyebabnya diketahui. Jika tidak, penyakit ini akan berlangsung menahun dan tentunya akan mengganggu kegiatan si penderita.
Langkah-langkah berikut ini dapat meringankan atau mencegah gejala vertigo:
* Tidur dengan posisi kepala yang agak tinggi
* Ba kita berdiri dari tempat tidur ngunlah secara perlahan dan duduk terlebih dahulu sebelum
* Hindari posisi membungkuk bila mengangkat barang
* Hindari posisi mendongakkan kepala, misalnya untuk mengambil suatu benda dari ketinggian
* Gerakkan kepala secara hati-hati jika kepala kita dalam posisi datar (horisontal) atau bila leher dalam posisi mendongak.
Hujan
tikitikitik tik tik tik
tik tik tik kitikitik
tik tik tik
tik tik tik
kitik tik tik tik
tik
tik
tik
tik
tik
tikitikitikitik tik
menggelitik
membaris
menembus
batas ruang hati
merintik
titik-titik tikitikitik
tik tik tik tik tikitikitik tik
tik tik
tik tik tik
tik
tikitikitikitik
tik tik tik tik tik tik titik
belum jua sampai titik
Senin, 03 Desember 2007
Melati
di savana hijau kemuraman
Melati,
rinduku memang tak berbilang
cintaku lagipun tak terbayang
kuhalau bahkan
Melati,
terus saja kau menguntitku
dikegamangan hatiku
Melati,
sadarkah kau
digenggaman jiwaku
telah tertanam mawarku
berduri perih dialah rembulanku
Melati,
cukup di dalam hati
Jelang Sore Harapan
Menjelang bagi raport, sebagian guru-guru di Jakarta sibuk memasukkan nilai on line lewat program SAS. Entah ini demi kemajuan pendidikan di Jakarta atau sekedar megaproyek. Aku nggak ngerti. Tapi kita lihat sisi baiknya saja, guru-guru jadi agak melek komputer.
Tapi memang perlu dipikirkan juga, bahwa dengan sas tidak serta merta pendidikan di Jakarta menjadi lebih berkualitas, atau mungkin menjadi sebaliknya. Saking guru-guru ditekan sama kepala sekolah untuk mengisi SAS dan kepala sekolah ditekan oleh pihak birokrat agar SAS berjalan. Inilah program canggih yang sedang dicanangkan oleh dikmenti Jakarta. PROGRAM CANGGIH SAUDARA-SAUDARA!!!! WAHAI WARGA PENDIDIKAN JAKARTA PUNYA PROGRAM CANGGIH UNTUK HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK!!! TOLONG KABARKAN KESEANTERO JAGAD MAYA.........!
SAS memang bukan jaminan mutu bahwa pendidikan di Jakarta bisa berkualitas lebih baik dari provinsi lain. Tapi paling tidak, Jakarta telah mencoba pendidikan dengan didukung IT yang "baik". Perlu diingat juga bahwa dengan adanya sas guru-guru jadi lebih rajin disekolah untuk berlama-lama (itu juga yang peduli doang gitu!). namun, dengan adanya sas guru-guru juga jadi lebih tidak terkonsentrasi mengembangkan daya kreatifnya karena tuntuannya bertambah kompleks, belum lagi tekanan pimpinan sekolah. Jadi ngesas itu jaminan mutu ga ya?
Woy..... birokrat dikmenti ngesas jaminan mutu nggak???????????
Ventilasi
Tapi kali ini, sebait syairpun nggak keluar dari bibir seksinya. Aning benar-benar kelabakan, hari ini ada jadwal ujian untuk mata kuliah Ekonomi Makro-nya pak Anwar, dosen super killer, nggak kenal ampun kalau telat, pasti lewat.
Sepanjang jalan menuju lebak bulus, mata lelaki begitu nakalnya. Aning narsis aja, nggak kepikiran. Justru yang ada diotaknya wajah sangar dosen killer itu, kumisnya tebal dipinggir bibir, dengan langkah sepatu petak-petuk.
Semakin cepat langkah Aning, melihat deborah yang goyanggannya geboy, mengangkut penumpang yang kebanyakan mahasiswa. Kondektur yang agak sangar, tapi manis itu berteriak lantang : "Depok....Depok....Depok!!!"
Aning cepat menyambar pintu deborah, sambil menginjakkan kakinya di anak tangga.
Kondektur yang sedari tadi berteriak memberi jalan pada gadis cuek itu. Matanya nakal, sambil jari telunjuknya menyolek pinggang Aning. Sialan, dalam hati Aning sambil mata bulatnya
melotot. Kondektur itu malah senyum, tambah nakal aja.
Lebih parah lagi, penumpang di bagian belakang malah pada senyum sinis, terutama kaum wanitanya. Gila, pada kena setan deborah kali ya? tanya Aning penasaran. Sementara mata-mata barisan para lelaki tak henti memandangnya, entah nafsu atau prihatin.
"Neng, ongkosnya dong!" tagih kondektur sambil terus memainkan mata nakalnya.
Aning yang ditagih, merogoh saku jaketnya.
Mendadak raut wajahnya berubah merah, semerah delima malu-malu untuk jatuh karena matang. Ya Allah, mimpi apa aku semalam. Dua buah auratnya menyembul terlihat, indah memang. Ia lupa mengancing bagian yang rawan itu, dua buah kancing tertinggal sehingga memperlihatkan kepunyaannya, maha karya Allah yang sangat indah dan diminati banyak lawan jenisnya. Tapi ya Allah aku malu sekali. Sekelebatan Aning melompat keluar, untungnya deborah berjalan perlahan karena macet.
Aning terus berlari kencang, sambil menutup sebagian wajahnya dengan sapu tangan.
Sampai saat matanya tertuju seubuah masjid, sekaligus tempat nyantri, Al-Mahbubiyah tepat berada di pinggir jalan raya tol simatupang. Segera ia masuk masjid dan menumpahkan air matanya, sesegukan. Bersujud menenggalmkan wajhnya dalam-dalam.
Sore itu awan berarak manja, cerah. Padahal matahari sudah hampir beranjak ke peraduan malam. Kulihat seorang gadis berjilbab anggun, belum pernah melihatnya. Setelah dekat, tak kupercaya gadis itu, tetanggaku Aning. Aning tersenyum manis menyapa : Assalamu'alaikum, Hasan!"
"Waalikum, ukhti. Alhamdulillah kau baik saja? tanyaku penuh selidik.
"Baik, ikhwan Hasan. Antum baik juga kan. Sudah lama kita nggak jumpa, bagaimana ummi?
balik tanya Aning.
"Alhamdulillah, baik. syukron"
"Aku duluan, ya. Hari menjelang maghrib aku mau ke mushollah menyusul ibu"
"O ya silakan!" aku masih penasaran sejak kapan ia berjilbab.
Hari semakin gelap. Muazin mulai memangumandangkan azan dengan suara merdunya. Allah telah memanggil ummatnya untuk ngobrol denganNya.
Sabtu, 01 Desember 2007
lelaki tengah malam
mengepulkan asap rokok
tanpa asa melayang
melambungkan impian nisbi
terbingkai kepahitan
lelaki tengah malam
masih mengepulkan asap
mempemainkan jemari kehampaan
langkahnya gontai tak bersemangat
lunglai keyakinannya
perlahan tak pasti
susuri jalan yang pernah ia lalui
lelaki tengah malam
terjerembab dalam kubangan gelap malam
payah ia meraih pegangan
cuma ranting rapuh
kembali terpuruk ia
bahkan lebih dalam kelam
lelaki tengah malam
kehilangan cintaNya
melayang
Jumat, 30 November 2007
lewat puisi kutumpahkan rinduku
kelelahan menyinari bumi jakarta
udara bisa jadi mengoceh lantang
sebab kotor ulah manusia
tapi bukan polusi
juga bukan najis
Sore sudah tak terasa
aku pandangi tanpa kedip
wajahMu
tapi tak kutemukan
hatiku disetiap asmaMu
atau
mataku dikabutkan dosa
hingga tak lagi kutemukan
senyumMu dalam setiap sujudku
dalam setiap tasbihku
dalam setiap zikirku
Rabb
kumerinduMu
Jakarta masih seperti kemarin
saat rinduku mendesak-desakku
segera bersujud
agar kutemukan Engkau dalam
setiap desah nafasku
Rabb
kumerinduiMu